SKRIPSI (6702) - Kompetensi Pengadilan Dalam Mengadili Sengketa Kontrak Internasional (Studi Kasus Pt Maktour Dengan Saudi Arabian Airlines Corporation)

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

Karya Ilmiah

SKRIPSI (6702) - Kompetensi Pengadilan Dalam Mengadili Sengketa Kontrak Internasional (Studi Kasus Pt Maktour Dengan Saudi Arabian Airlines Corporation)

Al Mada Aziizah Amal - Nama Orang; Dian Purnama Anugrah, S.H., M.Kn., LL.M - Nama Orang;

Seiring dengan perkembangan era globalisasi, hubungan hukum antar negara menjadi semakin rumit, terutama dalam hal kontrak internasional. Dalam sengketa kontrak internasional antara PT Maktour dan Saudi Arabian Airlines, permasalahan utama berkaitan dengan penerapan choice of law dan choice of forum akibat ketidakjelasan klausul dalam perjanjian pokok dan perjanjian tambahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek hukum perdata internasional yang berkaitan dengan kedudukan perjanjian tersebut. Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian hukum (doctrinal research) yang memiliki ciri khas sebagai disiplin ilmu yang bersifat sui generis. Pendekatan yang digunakan meliputi pendekatan peraturan perundang-undangan (statute approach), pendekatan kasus (case approach), dan pendekatan konseptual (conceptual approach). Dalam kontrak internasional, prinsip party autonomy memberikan fleksibilitas bagi pihak-pihak yang terlibat untuk mengatur isi perjanjian termasuk choice of law dan choice of forum. Apabila tidak ada kesepakatan mengenai choice of law dan choice of forum, maka penyelesaian sengketa mengacu pada prinsip hukum perdata internasional. Dalam kasus antara PT Maktour dan Saudi Arabia Airlines dengan gugatan wanprestasi yang melibatkan unsur asing, hakim melakukan kesalahan dalam menerapkan asas keseimbangan dan tidak mempertimbangkan koneksitas forum, yang mengakibatkan keputusan tidak mencerminkan keadilan bagi para pihak. Dalam hal Perjanjian Penyelesaian yang telah disepakati dan ditandatangani oleh para pihak, meskipun tidak dilakukan secara berhadapan, hal ini tidak serta-merta mengabaikan asas keseimbangan yang menekankan kesetaraan hak dan kewajiban para pihak tanpa dominasi. Dengan adanya kekeliruan hakim dalam pertimbangannya, penting bagi hakim untuk secara konsisten menerapkan asas hukum perdata internasional khususnya b

Ketersediaan

032111133256 6702 Ruang Skripsi Tersedia

Informasi Detail

Judul Seri: -
No. Panggil: 6702
Penerbit: Surabaya : Fakultas Hukum Unair., 2025
Deskripsi Fisik: -
Bahasa: Indonesia
ISBN/ISSN: -
Klasifikasi: NONE
Tipe Isi: -
Tipe Media: -
Tipe Pembawa: -
Edisi: -
Subjek: HUKUM PERDATA INTERNASIONAL
Info Detail Spesifik: -
Pernyataan Tanggungjawab: -

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

Tidak Ada Data

Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar