Karya Ilmiah
TESIS (4673) - Perlindungan Hukum Terhadap Kurator Dalam Hal Menjual Harta Pailit Berbentuk Saham
Tesis ini mengkaji tentang pemberesan dan penjualan harta pailit berupa saham yang dilakukan oleh kurator. Pasal 185 UUK dan PKPU mengatakan bahwa penjualan harta pailit harus dilakukan melalui penjualan di muka umum terlebih dahulu sebanyak dua kali, apabila penjualan dimuka umum gagal maka dapat dilakukan penjualan dibawah tangan seizin hakim pengawas. Namun, hal ini berbenturan dengan pasal 57 UUPT yang mengatakan bahwa penjualan saham harus ditawarkan terlebih dahulu kepada pemegang saham lainnya, sebelum ditawarkan kepada publik. Selain itu, penjualan saham perseroan tertutup juga mempunyai klausul anggaran dasar yang bernama klausul blokkering yang mana, klausula blokkering bertujuan untuk mencegah saham dijual secara bebas dan memasukan pihak luar. Sesuai yang sudah dijelaskan diatas apabila pasal 57 UUPT dijalankan maka secara langsung berbenturan dengan pasal 185 UUK dan PKPU karena dalan pasal 57 UUPT mengaharuskan penjualan dilakukan dengan menawarkan kepada pemegang saham lain terlebih dahulu namun dalam pasal 185 UUK dan PKPU mengharuskan melalui lelang terlebih dahulu. Selain itu juga, terdapat kekaburan hukum perlindungan untuk kurator dalam menjalankan tugasnya, kurator seringkali digugat atau dilaporkan melakukan perbuatan melawan hukum oleh pihak lain namun tidak ada aturan yang jelas perlindungan terhadap kurator, sehingga kurator hanya dapat berpegang kepada pasal 72 UUK dan PKPU yang mana kurator tidak dapat digugat apabila kurator tidak lalai atau melakukan kesalahan ketika menjalankan tugasnya. Sehingga diperlukannya aturan khusus yang mengatur perlindungan hukum untuk kurator dan perlunya pembahasan yang detail terkait sejauh mana kurator dapat melakukan tugasnya.
032124253015 | 4673 Sir p | Ruang Tesis | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain