Karya Ilmiah
TESIS (4122) - Terbitnya Akta Jual Beli Dan Peralihan Hak Atas Tanah Berdasarkan Akta Kuasa Menjual Yang Berkaitan Dengan Akta Pengakuan Utang
Notaris telah diberi kewenangan oleh UU No 2 Tahun 2014 tentang perubahan atas UU
No 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris untuk membuat akta autentik mengenai semua
perbuatan, perjanjian dan ketetapan oleh peraturan perundang-undangan dan atau yang
dikehendaki oleh yang berkepentingan untuk dinyatakan dalam akta autentik, salah
satunya pembuatan kuasa menjual merupakan salah satu bentuk akta kuasa yang sering
dijumpai di masyarakat, pembuatan akta kuasa menjual dalam bentuk akta notariil.
Belakangan diketahui terdapat banyak kesalahan di dalam pembuatan akta tersebut, yaitu
adanya klausul kuasa mutlak dalam kasus Putusan Pengadilan Negeri Probolinggo
Nomor 25/Pdt.G/2020/PN.PBL dimana para pihak telah menanda tangani Akta
Pengakuan Utang dan Akta Kuasa Menjual tersebut pada hari, tanggal dan jam yang
bersamaan. Tujuan dari tesis ini adalah untuk menganalisa kekuatan hukum peralihan hak
atas tanah objek jaminan berdasarkan kuasa menjual yang didasari perjanjian utang
piutang dan keabsahan akta jual beli atas jaminan hak atas tanah yang berdasarkan kuasa
menjual. Penelitian ini menggunakan penelitian yuridis normatif dengan pendekatan
perundang-undangan dan pendekatan kasus. Sehingga berdasarkan analisis hasil yang
didapatkan adalah janji yang dibuat oleh debitur dan kreditur dengan adanya klausul
mutlak dalam akta kuasa menjual tidak dibenarkan secara hukum. Tindakan tersebut
tidak sesuai dengan Pasal 12 UUHT dan Pasal 1178 BW.
KATA KUNCI : PENGAKUAN UTANG, KUASA JUAL, AKTA JUAL BELI
031824253004 | 4122 End t | Ruang Tesis | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain